Laman

Jumat, 06 Januari 2012

Sejarah Perkembangan Komputer

A.    GENERASI PERTAMA  (1942-1959)
          
Komputer generasi pertama dikembangkan pada saat Perang Dunia Kedua. Pada pertengahan 1940-an, John von Neumann (1903-1957) bergabung dengan tim University of Pennsylvania dalam usha membangun konsep desin komputer yang hingga 40 tahun mendatang masih dipakai dalam teknik komputer. Von Neumann mendesain Electronic Discrete Variable Automatic Computer (EDVAC) pada tahun 1945 dengan sebuh memori untuk menampung baik program ataupun data.

Teknik ini memungkinkan komputer untuk berhenti pada suatu saat dan kemudian melanjutkan pekerjaannya kembali. Kunci utama arsitektur Von Neumann adalah unit pemrosesan sentral (CPU), yang memungkinkan seluruh fungsi komputer untuk dikoordinasikan melalui satu sumber tunggal. Tahun 1951,UNIVAC I (Universal Automatic Computer I) yang dibuat oleh Remington Rand, menjadi komputer komersial pertama yang memanfaatkan model arsitektur von Neumann tersebut.

Baik Badan Sensus Amerika Serikat dan General Electric memiliki UNIVAC. Salah satu hasil mengesankan yang dicapai oleh UNIVAC dalah keberhasilannya dalam memprediksi kemenangan Dwilight D. Eisenhower dalam pemilihan presiden tahun 1952.

Komputer Generasi pertama dikarakteristik dengan fakta bahwa instruksi operasi dibuat secara spesifik untuk suatu tugas tertentu. Setiap komputer memiliki program kode-biner yang berbeda yang disebut “bahasa mesin” (machine language). Hal ini menyebabkan komputer sulit untuk diprogram dan membatasi kecepatannya.

Komputer generasi ini memiliki ciri bahwa operasi dibuat secara spesifik untuk suatu tugas tertentu. Komputer ini membutuhkan banyak daya. Komponen terbuat dari tabung hampa (Vacum Tubes). Program dibuat dalam bahasa mesin ( Machine Languange ) untuk satu mesin. Dan dengan adanya komponen tambahan, akhirnya komputer yang ada menjadi besar, berat dan mahal. Pada tahun 1946, komputer elektronik didunia yang pertama yakni ENIAC sesai dibuat. Pada komputer tersebut terdapat 18.800 tabung hampa udara dan berbobot 30 ton. begitu besar ukurannya, sampai-sampai memerlukan suatu ruangan kelas tersendiri.

Karakteristiknya, antara lain :
a. Ukuran yang besar (memerlukan tempat yang luas)
b. Banyak mengeluarkan panas (memerlukan banyak alat pendinginan/ AC)
c. Prosesnya relative lambat
d. Kapasitas penyi,panan data kecil.

Group Perusahaan :
Ø IBM
Ø BURROUGH
Ø HONEYWELL
Ø UNIVAC
Ø RCA
Contoh computer generasi pertama :
· Mark I
· Mark II
· Mark III
· IBM 72
· IBM 704
· IBM 709
· ENIAC I
· UNIVAC II
· Datamatic 1000
· CRC
· NCR 102A
· NCR 102D
· Bicmac
· Bizmac II











A.    GENERASI KEDUA (1959-1965)

Sejarah Komputer generasi kedua,dimulaiTahun 1948, penemuan transistor sangat berpengaruh terhadap perkembangan komputer masa itu. Transistor menggantikan tube vakum di televisi, radio, dan komputer. sehingga mengakibatkan, berubahnya ukuran mesin-mesin elektrik yang tadinya berukuran besar menjadi ukuran yang lebih kecil.

Transistor mulai dipakai dalam teknologi komputer dimulai pada tahun 1956. Penemuan lain yang berupa pengembangan memori inti-magnetik membantu pengembangan komputer generasi kedua yang lebih kecil,lebih cepat, lebih bisa diandalkan, dan lebih hemat energi dibanding para pendahulu sebelumnya. Mesin pertama yang dapat memanfaatkan teknologi baru ini adalah superkomputer. IBM menciptakan superkomputer bernama Stretch, dan Sprery-Rand membuat komputer bernama LARC. Komputer ini, yang dikembangkan untuk laboratorium energi atom, dapat menangani sejumlah data yang besar, sebuah kemampuan yang sangat dibutuhkan oleh peneliti atom. Mesin komputer LARC itu sangat mahal dan cenderung terlalu kompleks untuk kebutuhan komputasi bisnis, sehingga kepopulerannya menjadi terbatas. Hanya ada dua LARC yang pernah dipasang dan digunakan ; yaitu satu di Lawrence Radiation Labs di Livermore, California, dan yang lainnya ada di US Navy Research and Development Center di Washington D.C. Komputer generasi kedua ini telah menggantikan bahasa mesin dengan bahasa assembly. Bahasa assembly adalah bahasa yang menggunakan singkatan-singakatan untuk menggantikan kode biner.

Kemudian pada awal tahun 1960-an, mulailah bermunculan komputer generasi kedua yang sukses di bidang bisnis, di universitas, dan di pemerintahan. Komputer-komputer generasi kedua ini merupakan komputer yang sepenuhnya telah menggunakan transistor. Mereka juga memiliki komponen-komponen yang dapat diasosiasikan dengan komputer pada saat ini: printer, penyimpanan dalam disket, memory, sistem operasi, dan program.

Komponen terbuat dari transistor (tidak banyak mengeluarkan panas). Program dibuat dalam bahasa Assembly (Assembly Languange), dan bahasa FORTRAN. Pada computer generasi kedua telah terjadi pengembangan memori anti magnetic yang membantu pengembangan computer menjadi lebih kecil, lebih cepat, lebih dapat diandalkan, dan dapat lebih menghemat energi dibanding pendahuluannya. Dengan demikian, fungsi transistor adalah sebagai penguat sinyal. Sebagai komponen padat, tansistor mempunyai banyak keunggulan seperti misalnya: tidak mudah pecah, tidak menyalurkan panas. dan dengan demikian, komputer yang ada menjadi lebih kecil dan lebih murah Karakteristiknya, antara lain :
a. Alatnya semakin kecil dan ringan
b. Proses pengambilan data semakin cepat
c. Telah digunakan alat “Magnetic Disk” dan “Magnetik Tape” untuk penyimpanan data
d. Kapasitas penyimpanan data semakin besar

Contoh mesin-mesinnya adalah :
· IBM seri 1400
· Honeywell 800
· UNIVAC III
· NCR
· Control Data Corporation (CDC) model 6600 Super dan model 7600
· LARC
· IBM 1401
· UNIVAC SS80
· UNIVAC SS90
· UNIVAC 1107
· BURROUHGS 200
· IBM 7070
· IBM 7080
· IBM 1600
· CDC 160A
· GE 635
· GE 645
· GE 200
 

B.     GENERASI KETIGA (1965-1970)

Komponen terbuat dari Silicon Chip (Intregated Circuit) berukuran 0,635 x 0,635 cm. program dibuat dalam High Level Languange (bahasa tingkat tinggi). Hal ini karena transistor menghasilkan panas yang cukup besar yang dapat merusak bagian-bagian internal computer. IC mengkombinasikan tiga komponen elektronik dalam sebuah piringan silicon kecil yang terbuat dari pasir kuarsa. Ilmuanpun berhasil memasukkan lebih banyak komponen ke dalam suatu chip tunggal yang disebut semi konduktor. Akibatnya computer menjadi semakin kecil. Misalnya adalah FORTRAN, COBOL, BASIC, dan sebagainya. Secuil silicium yag mempunyai ukuran beberapa milimeter berhasil diciptakan, dan inilah yang disebut sebagai Integrated Circuit atau IC-Chip yang merupakan ciri khas komputer generasi ketiga. Cincin magnetic tersebut dapat di-magnetisasi secara satu arah ataupun berlawanan, dan akhirnya men-sinyalkan kondisi "ON" ataupun "OFF" yang kemudian diterjemahkan menjadi konsep 0 dan 1 dalam system bilangan biner yang sangat dibutuhkan oleh komputer. Pada setiap bidang memory terdapat 924 cincin magnetic yang masing-masing mewakili satu bit informasi. Jutaan bit informasi saat ini berada didalam satu chip tunggal dengan bentuk yang sangat kecil.

Meskipun transistor dalam banyak hal memiliki kemampuan yang melebihi tube vakum, tapi transistor terlalu besar dalam menghasilkan panas, yang berpotensi bisa merusak bagian-bagian dalam komputer. kemudian ditemukanlah Batu kuarsa atau quartz rock yang dapat menghilangkan masalah ini. Seorang insinyur di Texas Instrument, bernama Jack Kilby mengembangkan sirkuit terintegrasi (IC : integrated circuit) di tahun 1958. IC dapat mengkombinasikan tiga komponen elektronik dalam sebuah piringan silikon yang kecil terbuat dari pasir kuarsa. kemudian para ilmuwan berhasil memasukkan lebih banyak komponen-komponen ke dalam suatu chip tunggal yang dinamakan semikonduktor. sehingga menghasilkan sebuah komputer yang semakin kecil karena komponen yang ada di dalamnya dapat dipadatkan dalam chip. Kemajuan komputer generasi ketiga yang lain adalah penggunaan sistem operasi atau dalam bahasa inggrisnya operating system, yaitu suatu sistem yang memungkinkan mesin dapat menjalankan berbagai program yang berbeda secara bersamaan dengan sebuah program utama yang mengawasi atau memonitor dan mengkoordinasi memori mesin komputer.
Bersambung ke Sejarah Komputer Generasi Keempat

Karakteristiknya, antara lain :
a. Mulai menggunakan Multiprograming dan Multiprocessing, yaitu melaksanakan beberapa program untuk waktu yang sama.
b. Alat-alat yang dipakai untuk input dan output lebih luas dipergunakan seperti membaca karakter-karakter yang dituliskan dengan tinta magnetic dan juga alat-alat yang depa menggambarkan grafik.
c. Kapasitas penyimpanan data dalam “Memory” bisa sampai ½ juta karakter.

Contohnya adalah :
· IBM
· BURROUGH’S
· APPLE II
· IBM-PC
· TRC-80
· UNIVAC 1109
· UNIVAC 9000
· BURROUGHS 5700
· BURROUGHS 6700
· BURROUGHS 7700
· GE 600
· GE 235
· CDC 3000
· CDC 6000
· CDC 7000
· PDP-8
· PDP-11
 

C.    GENERASI KEEMPAT (1970-sekarang)

Tujuan pengembangan computer pada generasi keempat adalah mengecilkan ukuran sirkuit dan komponen-komponen elektrit. Komponen terbuat dari VLSI (Very Large Scale Integrated) yang terdiri dari beribu-ribu IC yang dipadukan pada ¼ inch per silicon. Program dibuat dalam High Level dan Low Level Languange. Kemampuan untuk memasangkan banyak komponen dalam chip telah mendorong menurunnya harga computer. Hal tersebut juga meningkatkan daya kerja, efisien, dan keterandalan computer. Cirri lain yang dimiliki komputet pada generasi keempat adalah dikembangkannya computer mikro yang menggunakan micro processor dan semiconductor yang berbentuk chip untuk memori computer. Microprocessor merupakan chiri khas komputer generasi ke-empat yang merupakan pemadatan ribuan IC kedalam sebuah Chip. Karena bentuk yang semakin kecil dan kemampuan yang semakin meningkat meningkat dan harga yang ditawarkan juga semakin murah. Microprocessor merupakan awal kelahiran komputer personal. Pada tahun 1971, Intel Corp kemudian mengembangkan microprocessor pertama serie 4004. Setelah IC muncul, tujuan

Pengembangan computer menjadi lebih jelas yaitu mengecilkan ukuran sirkuit dan komponen-komponen elektronik. Large Scale Integration atau LSI dapat memuat ratusan komponen dalam satu chip. Kemudian tahun 1980-an, Very Large Scale Integration atau VLSI memuat ribuan komponen dalam satu chip tunggal.

ULSI atau yang disebut dengan Ultra-Large Scale Integration mampu meningkatkan jumlah tersebut menjadi jutaan. Kemampuan untuk memasang banyak komponen dalam satu keping yang berukuran setengah keping uang logam mendorong turunnya harga dan ukuran komputer. Hal itu ternyata juga mampu meningkatkan daya kerja, efisiensi dan kehandalan komputer. Chip Intel 4004 yang telah dibuat pada tahun 1971 membawa dampak kemajuan terhadap IC dengan meletakkan seluruh komponen dari sebuah komputer (yaitu central processing unit, memori, dan kendali input/output) dalam sebuah chip yang sangat kecil. Sebelum itu, IC dibuat untuk mengerjakan suatu tugas tertentu yang bersifat spesifik. dan Sekarang, sebuah mikroprosesor dapat diciptakan dan kemudian diprogram untuk memenuhi semua kebutuhan yang diinginkan. Tidak lama setelah itu, setiap perangkat rumah tangga seperti microwave oven, televisi, dan juga mobil dengan electronic fuel injection, semuanya dilengkapi dengan alat yang disebut mikroprosesor.

Perkembangan yang sedemikian ini dapat memungkinkan orang-orang biasa untuk menggunakan komputer. Komputer tidak lagi menjadi dominasi perusahaan-perusahaan besar ataupun lembaga pemerintahan. kemudian pada pertengahan tahun 1970-an,

Karakteristiknya antara lain :
a. Lebih cepat dalam proses input/output
b. Umur masing-masing komponen lebih lama
c. System Reliabillity lebih baik
d. Kapasitas untuk menyimpan data besar

Contohnya :
· IBM S/34
· IBM S/36
· IBM-PC/AT
· IBM 370
· APPLE II
· IBM PC/XT
· IBM PC/338
· IBM PS/2
· IBM PC/486
· Pentium
· Pentium II
· Pentium III
· Pentium IV
· AMD k6
· Anthlon

Tidak ada komentar:

Posting Komentar